contoh cerita anak

Along

Pada zaman dahulu kala hiduplah sepasang suami – istri,mereka hidup di tengah hutan. Suami nya tersebut bernama  Along dan sang istri bernama windah,mereka memenuhi hidup dengan mencari kayu bakar,mencari rubung bambu ,dan memelihara ayam dan lele.

Pada suatu hari mereka menemukan emas di sebuah kotak di tengah hutan,mereka pun kegirangan,sehingga terbesit di pikiran mereka untuk pindah kekota dengan tujuan memperbaikai hidupnya.di tengah perjalanan mereka dirampok oleh para penyamun,mereka pun menjadi sedih sehingga mereka menjadi gembel di kota dan hidup dengan melarat.pada suatu ketika negeri yang selama ini mereka tinggali bersedih karena sang pangeran terserang penyakit aneh.

 Pada hari ketiga terjadi wabah,diumumkan bahwa pangeran tidak ada tabib istana yang dapat menyembuhkannya dan diumumkan juga barang siapa yang dapat meyembuhkan pangeran akan diberi harta beruapa,emas,pakaian kebangsawanan,tanah dan rumah.

Ternyata Along sang suami ikut untuk mengikuti sayembara tersebut,maka pagi pagi sekali ia berangkat ke istana ternyata di istana sudah banyak berkumpulnya para tabib – tabib dari seantero negri dengan satu tujuan yang sama.Tibalah giliran Along untuk meyembuhkan sang pangeran. Ketika melihat pangeran ia ingat akan penyakit yang di derita olehnya dulu,maka ia panggil raja untuk menyebutkan nama – nama kampung – kampung yang ada di sekitaran kerajaan,ketika kampung Asri di sebut detak jantung sang pangeran semakin menggebu dan ia terpingsan.Along kemudian meminta sang raja untuk memanggil kepala desa “desa Asri”.

Keesokan hari nya kepala desa  Asri dating keistana untuk menjumpai Along.langsung saja Along menyuruh sang kepala desa untuk menyebutkan nama – nama gadis yang ada di desanya,ketika sang kepala desa menyebutkan nama seorang gadis sang pangeran langsung jatuh pingsan.Kemudian sang kepala desa disuruh pulang kembali,lalu raja bertanya kepada Along ,“penyakit apakah yang menimpa pangeran ku, ya tabib.”kata raja, lalu Along berkata,”yang mulia rajaku,sesungguhnya penyakit yang selama ini bersarang pada pangeran ialah jatuh cinta pada seorang gadis tapi ia tak mapu mengakatannya pada paduka,”.

Lalu sang raja menyuruh pengawal kerajaan untuk menjemput sang bunga hati pangeran, ternyata benar seperti kata Along ketika ke-2 nya dipertemukan sang pangeran langsung sembuh dari penyakitnya.

Sebulan kemudian diadakanlah pesta yang sangat besar dan meriah untuk pernikahan sang pangeran, begitu pun dengan Along ia dapatkan apa yang telah dijanjikan oleh sang raja.